“Wise while online and think before posting”
Lala baru saja membaca kalimat tersebut di salah satu website kesayangannya, yaitu Ceritalanaa. Ia pun langsung menemui Nano untuk menceritakan hal tersebut.
“Jadi apa maksudnya?” tanya Lala.
“Itu kalimat ajakan untuk kita agar bijaksana saat menggunakan internet dan tidak sembarangan mengunggah. Kehidupan dunia maya itu sama seperti kehidupan dunia nyata. Kita harus hati-hati baik dalam perkataan maupun perbuatan,” jelas Nano.
“Wah, serem juga ya,” kata Lala setengah takut.
“Enggak kok. Sebenarnya kehadiran internet justru sangat membantu kehidupan kita, tapi semua tergantung kepada penggunanya. Kalau kita mampu memperdayakannya dengan baik, maka kita akan semakin produktif. Begitu juga sebaliknya,” tegas Nano.
“Oh gitu. Makanya dibilang wise while online and think before posting ya? Jadi harus bisa memperdayakan internet dengan tepat, bener gak?” tanya Lala lagi.
“Yap, seratus untuk Lala. Kira-kira gimana cara pemberdayaan internet versi Lala?” tanya Nano balik.
“Pertanyaan yang bagus Nano. Bisa dibilang sekarang ini Lala udah selebgram. Jadi Lala benar-benar sudah memikirkan dengan sangat matang. Pertama, Lala yang melek literasi digital ini akan menghasilkan karya yang memiliki makna untuk diri sendiri, lingkungan dan masyarakat. Kedua, Lala akan menjaga etika informasi dengan cara pilah-pilih informasi dan tidak sembarangan menyebarluaskannya. Segitu dulu deh. Nanti dipikirin lagi,” jawab Lala.
“Wow. Keren. Sejak kapan Lala jadi selebgram?” tanya Nano.
“Sejak hari ini. Sejak followers Lala udah mencapai 100 orang,” jawab Lala sumringah. Jawaban itu hanya membuat Nano geleng-geleng kepala. Nano sangat tahu kalau 10 followers Lala adalah akun yang dibuatnya sendiri. Makanya, tolong bantu Lala jadi selebgram ya dengan cara follow akun instagram @ceritalanaaJ
Comments