top of page
Writer's pictureceritalanaa

Menjaga Keamanan Diri di Internet

Updated: Nov 16, 2020


Lala sedang merapikan pita kuningnya. Sementara, Nano duduk di sebelahnya sambil memegang gawai.


“La, tau gak apa yang lagi trending nomor satu di twitter?” tanya Nano tiba-tiba.


“Apa?” balas Lala sembari mengecek ponselnya.


“#Tempatpalingamandibumi,” jawab Nano.


“Tempat paling aman di bumi?” kata Lala mengulagi perkataan Nano.


“Iya, warga net alias netizen banyak yang buat tweet soal pendapat mereka tentang tempat paling aman di bumi. Menurut Lala di mana?” Belum sempat Lala menjawab, Nano kembali berkata, “Menurut Nano, gak ada!”


“Hmmmp... Kalau menurut Lala kayaknya internet deh,” ucap Lala tidak yakin.


“Kenapa?” tanya Nano.


“Hmmmp... Ya karena kita bisa melakukan banyak hal di internet. Kita bisa belajar, berteman, sampai jualan di internet. Menurut Lala, hal-hal itu lebih aman dilakukan di dunia maya dari pada dunia nyata,” tutur Lala.


“Pendapat yang bagus. Tapi, sebenarnya kejahatan di dunia maya sama rentannya dengan di dunia nyata loh, La,”


“Contohnya soal jualan di internet, banyak juga kan kasus penipuannya? Atau yang paling rentan itu soal jual beli data pengguna internet,” jelas Nano.


“Kok serem ya dengernya,” celetuk Lala takut.


“Iya benar. Makanya kita harus paham soal salah satu konsep dasar literasi digital, yaitu proteksi tentang keamanan online. Kita harus sadar dan paham tentang kemampuan memaksimalkan keamanan dan mengurangi resiko saat menggunakan internet,” jelas Nano.


“No, kemanan online itu yang kita dianjurkan gak menggunakan tanggal lahir untuk kata sandi bukan?” tanya Lala.


“Yap, benar banget, La. Sebaiknya kata sandi yang kita gunakan itu terdiri dari huruf kapital, huruf kecil dan angka,” anjur Nano.


“Oiya,” lanjut Nano, “Jangan sembarang klik ok atau setuju di web atau aplikasi tanpa membaca terlebih dahulu.”


“Siap, Nano. Sebagai burung yang melek literasi digital, Lala selalu hati-hati. Ya gak kayak Nano yang masih unduh aplikasi bajakan. Bertaubatlah burung hijau!” canda Lala.


“Hehehe... Siap Lala, burung kuning yang melek literasi digital,” canda Nano juga.

8 views0 comments

Recent Posts

See All

Σχόλια


bottom of page